Assalamu'alaikum
Hai
anak-anak, pada materi sebelumnya kita sudah belajar mengenai musik. Selain musik, Indonesia juga kaya dengan berbagai budaya seperti Tari dan Batik. Nah pada pelajaran ini
kita akan mempelajari tentang Ragam tari dan batik Indonesia.
PENGERTIAN TARI TRADISIONAL
Tari Tradisional
merupakan salah satu tarian yang berasal dan terbentuk dari suatu masyarakat
di daerah tertentu yang bersifat turun-temurun dan sudah menjadi budaya
yang dilestarikan oleh masyarakat setempat.
Dibawah
ini terdapat beberapa Ciri-ciri dari Tari Tradisional yaitu, diantaranya
sebagai berikut ini:
·
Tari Tradisional dikembangkan dan dilestarikan
secara turun menurun.
·
Jenis Tari ini selalu diiringi dengan memakai musik
Tradisional.
· Tari Tradisional merupakan salah satu Tarian yang
berkembang di kalangan masyarakat biasa dan lain sebagainya.
· Menggunakan pakaian yang sederhana sesuai asal daerahnya.
RAGAM BATIK INDONESIA
Batik adalah kain bergambar
yang pembuatannya secara khusus dengan menuliskan atau menerakan malam pada
kain itu, kemudian pengolahannya diproses dengan cara tertentu yang memiliki
kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi,
serta pengembangan motif dan budaya yang terkait,
oleh UNESCO telah
ditetapkan sebagai Warisan
Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces
of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2
Oktober 2009.
Ragam
corak dan warna Batik dipengaruhi oleh berbagai pengaruh asing. Awalnya, batik
memiliki ragam corak dan warna yang terbatas, dan beberapa corak hanya boleh
dipakai oleh kalangan tertentu. Namun batik pesisir menyerap berbagai pengaruh
luar, seperti para pedagang asing dan juga pada akhirnya, para penjajah.
Warna-warna cerah seperti merah dipopulerkan oleh Tionghoa,
yang juga mempopulerkan corak phoenix.
Bangsa
penjajah Eropa juga mengambil minat kepada batik, dan hasilnya adalah corak
bebungaan yang sebelumnya tidak dikenal (seperti bunga tulip) dan juga
benda-benda yang dibawa oleh penjajah (gedung atau kereta kuda), termasuk juga
warna-warna kesukaan mereka seperti warna biru. Batik tradisional tetap
mempertahankan coraknya, dan masih dipakai dalam upacara-upacara adat, karena
biasanya masing-masing corak memiliki perlambangan masing-masing.
Wassalamu’alaikum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar